Dailypemalang.com|Pemalang – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pemalang menyelenggarakan kegiatan penguatan lembaga inklusi di satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di salah satu hotel di Pemalang pada Rabu, 16 April 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 306 guru PAUD dari 14 kecamatan di Kabupaten Pemalang.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk:
1. Meningkatkan dan mendukung perkembangan fisik, emosional, sosial, finansial, dan intelektual anak sejak bayi hingga dewasa.
2. Mengoptimalkan tumbuh kembang anak.
3. Mencegah anak dari perilaku menyimpang dan mendeteksi kelainan pada tumbuh kembang anak.
4. Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya penanganan anak berkebutuhan khusus di satuan PAUD.
5. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam menangani anak berkebutuhan khusus.
6. Meningkatkan kemampuan guru dalam mendukung perkembangan anak berkebutuhan khusus.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu:
– Ketua DPRD Kabupaten Pemalang Martono
– Dandim 0711 Pemalang
– Bunda PAUD Kabupaten Pemalang
– Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Kabupaten Pemalang
– Kepala Universal Agape Kid
Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, berharap bahwa PAUD dapat menjadi fondasi yang kuat bagi anak untuk menghadapi pendidikan formal berikutnya. Ia menekankan bahwa PAUD sebaiknya lebih banyak berisi permainan dan tidak terlalu formal, sehingga anak dapat berkembang dengan baik dan siap menghadapi pendidikan formal.
“PAUD itu bisa merupakan fondasi yang benar-benar kuat bagi anak kita untuk menghadapi pendidikan formal berikutnya,” ungkap Bupati Anom.
Bupati Anom juga berpesan kepada Bunda PAUD dan para guru agar benar-benar mengawal anak-anak didiknya agar tujuan PAUD dapat tercapai. Dengan demikian, anak-anak dapat siap menghadapi pendidikan formal dan bersosialisasi dengan masyarakat.
